Seorang pria yang memiliki taring bak vampir dibekuk oleh kepolisian San Diego, Amerika Serikat (AS). Pria itu ditangkap setelah memukul dan mengancam mati seorang tunawisma.


Korban pemukulan itu adalah seorang pria tunawisma yang berusia 55 tahun, identitas dari korban tidak diberitahu oleh kepolisian. Pria tunawisma itu tidur di belakang pusat perbelanjaan dan dihajar oleh tersangka.

Setelah insiden penganiayaan itu berlangsung, polisi San Diego langsung menetapkan status darurat. Mereka mencari seorang pria "bergigi vampir" yang melakukan serangan pada pukul 06.00 waktu setempat di La Jolla. Korban pun yakin, pria yang menyerangnya juga merupakan seorang tunawisma.

Seperti diberitakan Daily Mail, Selasa (12/6/2012), mata korban bengkak dan berdarah. Tersangka pun berhasil diamankan oleh kepolisian dan didakwa atas tuduhan percobaan pembunuhan.

Penangkapan pria bergigi vampir itu muncul di tengah munculnya berita tentang serangan manusia kanibal. Menurut laporan, seorang pria bernama Rudy Eugene dari Haiti memakan mata, hidung dan mulut dari korbannya, Ronald Poppo. Poppo pun merupakan seorang tunawisma.

Namun Eugene ternyata sudah ditembak mati oleh polisi Miami setelah dirinya memakan korbannya yang berusia 65 tahun. Polisi juga menangkap seorang tunawisma bernama Brandon Deleon yang menggigit tangan aparat keamanan ketika ditangkap. Selain kedua orang itu, adapula kabar tentang seorang kanibal asal Kanada yang bernama Luka Magnotta yang ditangkap di Kota Berlin, Jerman.